Tuesday, April 12, 2016

How I Became a Surface Pattern Designer & Illustrator

Hellooo! I hope you guys have a great day so far, I have a nasty cough that won't go away, so I figured instead of working, I would write a blog today (excuses.. excuses!). I want to share with you why I focus on surface pattern design & illustration, my background, etc.

Halo! Saya harap kalian memiliki hari yang baik sejauh ini, saya lagi batuk nyebelin yang ogah pergi, jadi kupikir daripada kerja, saya nulis blog aja hari ini (alasan .. alasan!). Saya ingin berbagi kenapa saya fokus pada desain motif permukaan & ilustrasi, latar belakang saya, dll















I always love to draw since I don't know when, when I was at kindergarten, I don't want to go to school, I want to just head on to college and learn how to do art, but that's not how life works, well at least not my life he he he. Long story short I always know that I want to work where art is involve, but on the way I don't want to be just an artist, I don't have that poetic mentality that artists have, I don't have deep meaning in my drawings or paintings, I just draw what I like. So after junior high, I went to a vocational school focus on fashion, I want to be a fashion designer (and so I thought) hahaha then I realised, I don't like sewing, or pattern making! Well at least not for a living. But because I went to this school I know kinds of fabric, I know how to sew and how to make pattern, So it's not that bad. 

Saya selalu suka menggambar sejak gak tahu kapan, waktu saya masih di taman kanak-kanak, saya gak mau nerusin sekolah, saya pingin langsung ke perguruan tinggi dan belajar tentang seni, tapi bukan begitu cara kehidupan bekerja , setidaknya bukan hidup saya he he he. Singkat cerita saya selalu tahu bahwa saya ingin bekerja di mana seni terlibat, tetapi seiring waktu saya gak mau jadi seorang seniman, saya tidak memiliki mentalitas puitis yang seniman miliki, saya tidak memiliki makna yang dalam di gambar atau lukisan saya, saya hanya menggambar apa yang saya suka. Jadi setelah SMP, saya sekolah di SMK jurusan tata busana, saya ingin menjadi perancang busana (pikir saya waktu itu) hahaha kemudian saya sadar, saya gak suka menjahit, atau membuat pola! Yah setidaknya tidak untuk mencari nafkah. Tapi karena saya sekolah di SMK saya jadi tahu bermacam-macam jenis kain, saya tahu bagaimana menjahit dan bagaimana membuat pola, Jadi gak buruk-buruk amat lah.

After high school I went to an academy of art and design on another city, I studied graphic design, while in here I studied designing programs, and learn graphic art skills like screen printing, etching, mostly skill based studies. And after I graduate from the academy I work as a graphic designer while continue my studies on bachelor degree. My work mostly doing logos, brochure, that company profile thing. After a while, well you can guess it, I got bored! haha It's boring to doing something that you create only for a little period of time, the artist in me is thirsty with creativity! But the beauty of graphic design you could make your design on every medium you like or every technique that you want. 

Setelah SMA saya diterima di akademi seni dan desain di kota lain, saya belajar desain grafis, saat di sini saya belajar mengoperasikan program desain, dan belajar keterampilan seni grafis seperti sablon, etsa, sebagian besar studi berbasis keterampilan. Dan setelah saya lulus dari akademi saya bekerja sebagai desainer grafis sambil meneruskan sekolah S1. Biasanya saya mengerjakan logo, brosur, segala hal yang menyangkut profil perusahaan. Setelah beberapa saat, kamu pasti bisa nebak kalo saya bosan! haha membosankan untuk membuat sesuatu yang kita buat hanya untuk jangka waktu sebentar, seniman di dalam diri saya haus dengan kreativitas! Ciih Gaya! Tapi indahnya desain grafis itu kamu bisa membuat desain pada setiap media yang kamu suka atau dengan setiap teknik yang kamu inginkan.

So I went back to my traditional medium, I learn how to carve stamps and make stamped paper stationaries and fabrics, and learned that it was called block printing, similar to batik tjap, after a while doing this, further along the way I learned that what I do is called surface pattern design, So I did a lot of research about this and enrolled to a surface pattern online summer school in UK, from the course I studied themed and commercial design, and I get to know other students from around the world and we have a great community.

Jadi saya kembali ke media tradisional, saya belajar bagaimana caranya mengukir stempel dari penghapus dan membuat perlengkapan alat tulis dan kain yang dicap, dan terus tahu kalau itu disebut block printing, mirip dengan batik Tjap, setelah beberapa saat melakukan hal ini, sepanjang jalan saya belajar bahwa apa yang saya lakukan disebut desain motif permukaan, Jadi saya melakukan banyak penelitian tentang hal ini dan mendaftarkan diri di sekolah musim panas online yang fokus didesain motif permukaan di Inggris, dari kursus ini saya belajar desain yang bertema dan bersifat komersial, dan saya mengenal siswa lain dari seluruh dunia dan kami memiliki komunitas yang isinya orang-orang hebat.

























Wow! That was long! I think I will continue my stories in the next post guys, I think you are already bored now reading this haha, see ya!

Wow! Panjang bener! Saya pikir saya akan teruskan cerita saya di posting berikutnya, saya pikir kamu pasti sudah bosan sekarang membaca ini haha, sampai berikutnya ya!

No comments:

Post a Comment